Di tengah gemuruh kehidupan sehari-hari di Dusun Gupit, Desa Bulu Lor, Kecamatan Jambon Kabupaten Ponorogo terdapat satu kegiatan rutin yang selalu menghadirkan ketenangan dan keberkahan bagi warga yang beragama Buddha, yaitu sembahyang budha rutinan. Setiap malam, warga yang mengikuti agama ini berkumpul di vihara Vimalakirti untuk melaksanakan sembahyang bersama.
Upacara dimulai dengan pembacaan Parita Suci Budha aliran Nichiren Shōshū. Suara lantunan kata-kata suci mengalun dengan lembut, mengisi setiap sudut vihara. Setiap warga menyimak dengan khusyuk, berusaha memahami makna dan pesan yang terkandung dalam setiap kalimatnya.
Setelah pembacaan doa selesai, umat melanjutkan dengan melantunkan doa-doa dan mantra-mantra. Suara merdunya menyatu dengan kesunyian dan keheningan waktu yang akan menjelang malam, menciptakan harmoni yang indah di antara para penganut agama Buddha Nichiren Shōshū .
Sembahyang budha Nichiren Shōshū diisi dengan doa-doa yang bermakna megagungkanq dhama Budha, di mana setiap warga berusaha merenung dalam keheningan batinnya. Mereka mencari kedamaian dan kesadaran diri, serta mencoba untuk memahami esensi dari ajaran-ajaran Buddha.
Kegiatan sembahyang ini menjadi momen berharga bagi umat Budha Nichiren Shōshū. Di tengah hiruk-pikuk aktivitas sehari-hari, sembahyang rutinan menjadi peluang untuk bersama-sama mencari ketenangan, kedamaian, dan kebijaksanaan. Semangat solidaritas dan persaudaraan semakin terjalin di antara mereka, menguatkan hubungan sosial dan spiritual di dalam komunitas.